Allah SWT mewahyukan empat kitab
kepada para nabi dan rasul-Nya. Pewahyuan kitab ini memiliki tujuan tersendiri.
Allah SWT menciptakan manusia
semata-mata hanya untuk beriman dan menyembah kepada-Nya. Dia tidak
menelantarkan ciptaan-Nya tanpa panduan apa pun, melainkan diutus nabi dan
rasul serta kitab-Nya sebagai panduan hidup manusia.
Panduan hidup pertama adalah nabi
dan rasul. Mereka adalah orang-orang pilihan Allah SWT yang diutus untuk sebuah
kaum atau manusia serta diberikan petunjuk agar membimbing umatnya ke jalan
yang benar, sebagaimana dijelaskan dalam buku Pendidikan Agama Islam: Akidah
Akhlak karya Muhiyi Shubhie.
Tujuan Allah Mewahyukan
Kitab
Kitab Allah SWT diwahyukan kepada
para nabi dan rasul untuk menjadi pedoman hidup manusia agar dapat membedakan
yang hak dan yang bathil, antara yang baik dan yang buruk, dan antara yang
halal dan yang haram.
Umat Islam juga wajib beriman
kepada kitab-kitab Allah SWT yang diturunkan pada nabi dan rasul terdahulu.
Beriman kepada kitab ini termasuk rukun iman dalam Islam.
Kitab yang Diwahyukan
Allah
1. Kitab Taurat
Kitab Allah yang diwahyukan
kepada para nabi dan rasul yang pertama adalah kitab Taurat, sebagaimana
dijelaskan dalam buku Aqidah dan Akhlaq karya Taofik Yusmansyah.
Kitab Taurat diturunkan kepada
Nabi Musa AS untuk umatnya yakni bani Israil. Thora adalah nama lain kitab
Taurat yang diambil dari bahasa Ibrani. Kitab ini berisi tentang nilai-nilai
dan pedoman hidup, sejarah nabi dan rasul, dan kumpulan hukum.
Tujuan diturunkannya kitab Taurat
di Bukit Sinai ini tidak lain adalah untuk meyakinkan bani Israil tentang
keberadaan Allah SWT; menyerukan bani Israil agar menyembah hanya kepada Allah
SWT; mengajarkan mereka untuk berbuat baik dan menghormati ibu bapak; melarang
berlaku kasar, curang, dan dusta; serta melarang memiliki barang dengan cara
yang tidak baik.
2. Kitab Zabur
Kitab Zabur adalah kitab Allah
SWT yang diwahyukan kepada Nabi Daud AS yang berisi nyanyian-nyanyian memuji
Tuhan. Kitab ini tidak berisi syariat baru sebab Nabi Daud AS hanya melanjutkan
syariat kitab sebelumnya, kitab Taurat.
Kitab Nabi Daud untuk bani Israil
ini berisi 150 "mazmur" atau "nyanyian dan doa." Nyanyian
ini dikelompokkan menjadi lima jenis, yaitu:
Nyanyian yang berisi kebaktian
untuk memuji Allah SWT
Nyanyian ucapan syukur
Nyanyian ratapan jemaah
Nyanyian dan doa individu
Nyanyian untuk raja
Sebagaimana kitab sebelumnya,
pewahyuan kitab Zabur juga memiliki tujuan penting yaitu untuk memberi kabar
gembira bahwa bumi akan dilanjutkan oleh orang saleh; memberi peringatan kepada
manusia agar tidak mengingkari keberadaan Allah SWT; memberi pelajaran lewat
kisah hidup sehari-hari; memerintahkan untuk memuji dan bersyukur kepada Allah
SWT; dan memberi peringatan tentang balasan perbuatan baik dan buruk.
3. Kitab Injil
Kitab Injil adalah kitab ketiga
Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Isa AS untuk bani Israil. Kitab ini
meluruskan ajaran Nabi Musa AS pada kitab Taurat yang sudah banyak
diselewengkan.
Bani Israil kala itu benar-benar
sudah terasuki sifat-sifat duniawi sehingga diutuslah Nabi Isa AS untuk
mengajarkan kembali kesederhanaan, kesucian, dan kasih sayang dalam menjalani
hidup.
Tujuan diturunkannya kitab Injil
adalah sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi bani Israil. Kitab ini juga
ditujukan untuk membenarkan kitab Taurat yang sudah turun sebelumnya.
Kandungan ajaran yang ada pada
Kitab Injil adalah seruan kepada ketauhidan, pembenaran atas ajaran nabi/rasul
sebelumnya, kisah hidup Nabi Isa AS, perintah untuk mematuhi Allah SWT,
meluruskan ajaran Taurat yang sudah banyak berubah, dan kabar akan diutusnya nabi
terakhir, Nabi Muhammad SAW.
4. Kitab Al-Qur'an
Al-Qur'an adalah kitab terakhir
yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Kitab ini tidak hanya untuk
bani Israil, melainkan untuk semua umat manusia yang ada di muka bumi ini.
Tujuan diturunkan Al-Qur'an adalah sebagai pelengkap kitab-kitab sebelumnya.
Isi dari kitab ini adalah semua hal yang dibutuhkan oleh manusia hingga akhir
zaman.
Isi dari Al-Qur'an selalu sama
dan tidak akan pernah berubah sejak pertama kali diwahyukan kepada Nabi
Muhammad SAW hingga pada manusia terakhir di bumi ini sebab Allah SWT sendiri
yang menjaganya.
Al-Qur'an sendiri terdiri dari 30
juz, 114 surah dan 6.236 ayat--menurut cetakan Al-Qur'an Indonesia. Semuanya
diturunkan secara berangsur-angsur dalam waktu 22 sampai 23 tahun.
Selain menurunkan empat kitab
tersebut, Allah SWT juga menurunkan wahyu dalam bentuk suhuf kepada para nabi
dan rasul terdahulu.
BERANDAKU
0 komentar:
Posting Komentar